Header Ads

GURU, PROFESI ATAU VALIDASI

 

Guru disebut sebagai profesi karena menjadi seorang guru bukanlah pekerja yang dapat di lakukan siapapun harus memiliki persiapan khusus. Keahlian dan keterampilan  yang harus di miliki Seorang guru yang didapat melalui pendidikan serta pelatihan yang khusus. Sebagai contoh, jika seseorang ingin menjadi guru matematika, dia harus belajar matematika lebih dalam dan mengikuti pelatihan pendidikan khusus untuk menjadi guru matematika yang baik. Jabatan guru ini dianggap sebagai profesi karena telah memenuhi kriteria. Berarti, tanpa persiapan yang memadai seseorang tidak bisa menjadi guru. Meskipun ada beberapa kasus di mana orang yang bukan lulusan pendidikan keguruan bisa menjadi guru, namun seharusnya seorang yang sesuai dan memiliki latar belakang pendidikan dan sesuai dengan bidang keguruan dia geluti. Jadi, menjadi seorang guru bukanlah hal yang bisa dilakukan oleh siapa saja tanpa persiapan yang cukup (Ariani, 2021).

Aturan yang penting dalam dunia kerja adalah Kebijakan Upah Minimum di suatu negara. Tujuan sebuah kebijakan adalah memastikan bahwapekerja cukup memenuhi kebutuhan dari upah yang di terima untuk kebutuhan keluarga. Dengan kata lain, kebijakan ini bertujuan untuk menjamin bahwa pendapatan pekerja tentu tidak leboh rendah, serta efisiensi suatu Perusahaan dapat meningkatkan produktivitas suatu pekerja. Sebagai contoh, bayangkan seorang pekerja yang bekerja di pabrik. Dengan adanya kebijakan upah minimum, pihak perusahaan harus membayar upah yang ditetapkan oleh pemerintah sesuai dengan standar.Dengan ini akan memastikan bahwa pekerja tersebut dapat memenuhi kebutuhan sehari-harinya.Selain itu, kebijakan upah minimum juga dapat mendorong perusahaan untuk meningkatkan produktivitas pekerja dan efisiensi produksi. Dengan membayar upah yang layak, dengan begitu suatu pekerja termotivasi serta di hargai dan dapat bekerja dengan lebih baik. Semakin kompetitif di suatu pasar dapat membantu sebuah Perusahaan untuk bersaing dan berkembang.Dengan demikian, kesejahteraan pekerja memiliki peran sangat penting dalam kebijakan upah minimum pertumbuhan ekonomi suatu negara (Mukhlis, 2011) .

Faktor guru sangat penting dalam dunia pendidikan karena orang yang berpengaruh dalam proses belajar dan mengajar yaitu seorang guru di sekolah. Dalam kegiatan belajar dan mengajar peran seorang guru  ini terlihat di suatu sekolah, seorang guru bertanggung jawab untuk mengajarkan nilai-nilai kehidupan kepada siswa, memberikan pengetahuan agar siswa bisa terus belajar, serta memberikan keterampilan yang dibutuhkan untuk menghadapi masa depan. Selain itu, guru juga perlu terus meningkatkan kompetensinya agar bisa memberikan pendidikan yang berkualitas. Sebagai contoh, bayangkan seorang guru matematika yang mengajar siswanya dengan cara menghitung rumus matematika. Guru ini tidak hanya mengajarkan rumus-rumusnya, tetapi juga menjelaskan mengapa penting untuk bisa menghitung luas dan keliling bangun datar tersebut. Dengan begitu, siswa tidak hanya belajar menghafal rumus, tetapi juga memahami konsep di balik rumus-rumus tersebut (Tagela et al., 2023).

Seorang guru yang telah menjalankan tugasnya berhak untuk menerima gaji dan upah. Biasanya, gaji guru swasta atau guru di daerah diberikan dalam bentuk gaji honorer. Ketika guru menerima gaji, mereka merasa lebih bertanggung jawab dalam mendidik siswa agar tujuan Pendidikan dapat tercapai. Sistem pembayaran gaji guru, yang umumnya berupa gaji honorer, mempengaruhi bagaimana seorang guru melakukan pekerjaannya. Pembayaran gaji guru adalah salah satu cara untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran agar tujuan pendidikan tercapai. Faktor-faktor seperti produktivitas, komitmen, efisiensi, dan perilaku guru dipengaruhi oleh gaji yang diterima. Kurangnya pembayaran gaji yang tidak teratur kepada guru swasta atau guru di daerah dapat menyebabkan sikap apatis dan moral yang rendah dalam mengajar. Akibatnya, hal ini dapat menyebabkan kinerja buruk dan perpindahan guru ke tempat lain. Jadi, penting untuk memberikan pembayaran gaji yang layak kepada guru agar mencapai pendidikan dengan efektif (Siahaan & Meilani, 2019).

Seorang guru disebut sebagai profesi karena memerlukan persiapan khusus dalam bidang pendidikan dan pelatihan. Tidak semua orang bisa menjadi guru tanpa persiapan yang memadai, dan seharusnya memiliki latar belakang pendidikan yang sesuai.Pekerjaan dengan menerima upah yang cukup dengan kebijakan Kebijakan Upah Minimum bertujuan untuk memastikan bahwa pekerja memenuhi kebutuhan hidupnya. Adanya kebijakan ini, instansi  harus membayar upah sesuai standar yang telah ditetapkan pemerintah. Di dunia Pendidikan peran guru sangat penting karena proses dalam belajar  mereka tanggung jawab belajar mengajar di sekolah. Guru memberikan pengetahuan, nilai-nilai kehidupan, dan keterampilan yang dibutuhkan siswa untuk masa depan. Guru juga perlu terus meningkatkan kompetensinya untuk memberikan pendidikan yang berkualitas. Saran yang saya berikan di esai ilmilah ini yaitu guru honorer perlu di tingkatkan untuk kesenjangan terhadap upah yang di dapat karena tidak sesuai dengan , serta perlu di tingkatkan pula aspek-aspek yang mendukung kemajuan guru honorer. Pemerintah harus memerhatikan guru honorer untuk kesenjangan kesejahteraan guru tersebut.


Referensi

Ariani, N. (2021). Definisi konsep profesi perguruan. Seri Publikasi Pembelajaran, 1(2), 1–3.

Ganefri, O. P. (2021). Tentang Status Kepegawaian Guru Honorer Universitas Negeri Padang. 1–26.

Mukhlis, I. (2011). Analisis Volatilitas Nilai Tukar Mata Uang Rupiah Terhadap Dolar. Journal of Indonesian Applied Economics, 5(2), 172–182. https://doi.org/10.21776/ub.jiae.2011.005.02.3

Siahaan, Y. L. O., & Meilani, R. I. (2019). Sistem Kompensasi dan Kepuasan Kerja Guru Tidak Tetap di Sebuah SMK Swasta di Indonesia. Jurnal Pendidikan Manajemen Perkantoran, 4(2), 141. https://doi.org/10.17509/jpm.v4i2.18008

Tagela, U., Sanoto, H., & Paseleng, M. C. (2023). Korelasi Pengalaman Kerja, Kesejahteraan Dengan Motivasi Kerja Guru-Guru SMA Swasta. Scholaria: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 2, 188–194. https://doi.org/10.24246/j.js.2023.v13.i2.p188-194

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.